Lompat ke isi utama

Berita

Ratna Dewi Ajak Kelompok Kerja Perempuan Mengawasi Pilkada Tahun 2020

Binjai, BawasluBinjai – Anggota Bawaslu RI, Ratna Dewi Pettalolo mengajak kelompok kerja perempuan untuk mengawasi PILKADA serentak tahun 2020. Hal tersebut disampaikan pada kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partispatif Peran Penting Perempuan dalam Kesiapan Pengawasan Partisipatif pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Binjai Tahun 2020 yang dilaksanakan di Hotel Kardopa, Binjai (09/03/2020).

Kegiatan Sosialisi ini dilakukan karena dalam Undang Undang terdapat perintah untuk melakukan pengawasan partispatif yang melibatkan masyarakat termasuk kelompok perempuan, dalam proses pemilu maupun pilkada.

Ratna menyampaikan perempuan sangat ahli dalam mengawasi, maka dari itu Bawaslu mengajak Kelompok Perempuan untuk menjadi bagian dari mitra kerja dalam mengawasi partisipatif.

“Dalam hal mengawasi, perempuan adalah ahlinya, kemampuan mendeteksi sudah dimiliki oleh perempuan, itulah mengapa perempuan kelompok perempuan ini menjadi mitra kerja yang sangat strategis untuk kami ajak pada kegaiatan sosialisasi ini,” ujar Ratna Dewi Pettalolo.

Selanjutnya Ratna menyampaikan peran perempuan juga penting untuk menjadi penyelenggara pemilu, hal tersebut dibuktikan pada setiap penerimaan penyelenggara pemilu.

“Sampai saat ini kita memiliki misi keterlibatan perempuan sebesar 30% dalam Penyelenggara Pemilu dan itu sudah kita lakukan mulai dari Bawaslu RI, sebagai contoh saya sendiri sampai dengan Pengawas TPS”, kata Ratna Dewi Pettalolo.

Kemudian Ratna mengatakan Perempuan juga harus berani untuk malaporkan apabila terjadi kecurangan dan pelanggaran dalam penyelenggaraan PILKADA Walikota dan Wakil Walikota Binjai.

“Saya harap kepada peserta Sosialisasi untuk berani dan tidak takut untuk melaporkan apabila terjadi kecurangan dalam PILKADA nanti, dimana Binjai sendiri termasuk dalam 23 Kabupaten/Kota Sumatera Utara yang akan melaksanakan PILKADA serentak 2020”, ungkap Ratna.

Perempuan sangat penting dilibatkan dalam pengawasan partisipatif karena secara statistik angka pemilih perempuan pada setiap pelaksanaan pemilihan nasional hampir mencapai angka 50%, berarti kualitas pemilihan ditentukan dari kualitas perempuan dalam melakukan pengawasan yang membuat proses pemilihan menjadi berkualitas.

Kegiatan Sosialisasi ini juga dihadiri oleh Ketua Bawaslu Provinsi Sumatera Utara Syafrida R Rasahan dan Anggota Bawaslu Provinsi Sumatera Utara Johan Alamsyah, Ketua dan Anggota Bawaslu Kota Binjai, Jajaran Sekretariat Bawaslu Kota Binjai. Turut hadir juga perwakilan DPR, Kaum Disabilitas, Ikatan Dokter, Bhayangkari, Organisasi Mahasiswa dan Kelompok Perempuan lainnya. (Widodo)

Tag
Uncategorized